Jumat, 11 Desember 2009

We Are Single Woman and Very Happy


Kami akhirnya memutuskan bertemu setelah lama gak ketemu. Kami berdua bersahabat ketika SMP, tapi waktu usai masa SMP, kami tersebar ke segala penjuru hingga kontak pun jarang kami lakukan. Thanks to FB, kami dipertemukan kembali dan akhirnya memutskan untuk kembali bertemu sore tadi.

Dia berubah menjadi gadis cantik yang dewasa. Dari dulu dia memang cantik kok, meski lebih pantes disebut manis, tapi bagiku dia cantik. Aku memeluknya dengan penuh suka cita, dan ia segera menarikku berlalu dari depan counter DVD. "Lapar" katanya.

Jadi kami pun makan dan bercerita banyak hal. Tapi topik yang paling menarik adalah kami berdua SINGLE!!! Still single in 28 age... wow!!! Tapi sepanjang waktu kami mendiskusikannya, menceritakan pengalaman kami ketika di sindir mengapa belum menikah... bla bla bla.

Tapi satu hal yang kami berdua setujui (entah menghibur diri atau apa..hehehehe) kami menikmati waktu kami. Berkumpul seperti ini, mungkin akan lebih sering kami lakukan lain hari. Tapi yang terpenting, aku memiliki satu pembelajaran dari dia.

"Ketika terdekat kita merecoki kita dengan status kita, kita harus makin merendah supaya tidak ada beban dihati. Melawan tidak ada gunannya dalam hal ini."


Ya... kadang bagi para perempuan diluar sana yang senasib dengan kami, merasa terganggu dengan perkataan orang terlebih keluarga. Tapi inilah hidup kita, kesusahan kita, kesenangn kita, mereka tau apa soal hidup yang kita jalani. Kami sepakat kami bahagia hidup seperti ini. Tapi kami yakin, pria itu sudah disediakan oleh Tuhan. Kami hanya tidak berhenti berusaha mencari...dan ketika menemukannya kami akan mengatakan dengan bahagia dan penuh kelegaan:

I Finally Found You....

Tidak ada komentar:

Posting Komentar